nusakini.com--Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo mendapat kehormatan tinggi dari Petinggi kampus University Sultan Zainal Abidin (Unisza) Terengganu Malaysia, dengan memasukkan profil Syahrul ke dalam buku tahunan Konvokesyen (Pertemuan) Unisza, Sabtu (21/10). 

Di profil satu halaman tersebut pihak kampus Unisza menjelaskan alasannya sehingga doktor lulusan Universitas Hasanuddin tersebut diberikan penghargaan Doktor Honoris Causa (DR HC).

Penghargaan ini diperoleh Syahrul karena dianggap banyak memberikan sumbangsih terhadap pembangunan Sulsel terutama bidang pertanian, pelancongan (pariwisata), pendidikan dan menyediakan kemudahan bagi basis komunitas. 

• Legislator Sulsel Diduga Aniaya Seorang Warga, Pengacara Korban Minta Polisi Segera Bertindak
• Pamen Ahli Bid. Ekonomi Mewakili Pangdam XIV/Hsn, Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Bersama Kemendagri RI Melalui Virtual
• Kolonel Inf (Purn) Agus Salim: Pemimpin dengan Jiwa Empati yang Kuat
• Kolonel Inf (Purn) Agussalim, S.H: Pemimpin yang Lahir dari Rahim Rakyat
• Pj Sekda Sulsel Jamu Ratusan Saudagar Peserta PSBM XXIV

Untuk bidang pertanian, Syahrul telah memajukan dan meningkatkan penghasilan beras, memajukan agribisnis, terutama jagung dan kacang soya (kedelai), memajukan perikanan serta memperkenalkan penanaman sayur secara hortikultura untuk meningkatkan ekonomi masyarakat petani. 

Dalam bidang pendidikan, Syahrul dianggap mampu melaksanakan pembangunan sumber daya manusia yang inovatif dan berinisiatif dengan mengirim pelajar, sarjana dan doktor ke luar negeri untuk pembangunan SDM masyarakat Sulsel atau program doktoral selama 9 tahun memimpin Sulawesi Selatan, termasuk ke Malaysia. 

Syahrul juga dianggap mampu melaksanakan dan memperkenalkan pengurusan hutan atau manajemen kehutanan yang sistematik dan mengurus perairan dengan baik. 

Sedangkan untuk bidang kepariwisataan, Syahrul dianggap mampu melaksanakan program peremajaan terumbu karang di 100 pulau lebih untuk menjadi daya tarik wisatawan dan menyediakan kemudahan bagi wisatawan. 

Dalam bidang pembangunan komunitas masyarakat, gubernur dua periode ini dianggap telah mewujudkan polisi masyarakat yang sejahtera dan selamat, dan mengadakan kampanye (program) terciptanya masyarakat komunitas dengan lingkungan bersih dan nyaman. (p/ab)